

A good way to experience our campus is to attend our ESMOD Jakarta Open House and other events.
Leave your details and we’ll send you an invitation as soon as they become available.
news
Coronavirus disease (COVID) 19 yang bermula dari wabah menjadi pandemi, telah menjangkit hampir seluruh negara di dunia termasuk Indonesia yang memiliki penduduk lebih dari 267 juta jiwa. Sektor ekonomi pun terganggu karena wabah ini membatasi orang untuk beraktivitas normal, sehingga banyak orang mulai susah menjalankan pekerjaannya, apalagi bagi mereka yang dituntut bekerja di luar rumah, seperti para driver ojek online yang harus merelakan pendapatannya hilang karena adanya larangan membawa penumpang.
Turut merasakan dampak yang dialami para rekan driver ojek online ini, ESMOD Jakarta sebagai salah satu institusi pendidikan yang sangat berfokus dalam pencegahan penyebaran COVID-19 juga memiliki perhatian khusus pada kesehatan para driver ojek online yang tetap tangguh bekerja demi kehidupan keluarganya, yakni para driver yang kini hanya diperbolehkan mengangkut barang.
Sadar akan pentingnya peran driver dalam mengantar barang dan ketangguhan mereka untuk tetap mencari nafkah di tengah pandemi ini, pada 24 April 2020 lalu, perwakilan ESMOD Jakarta pun melakukan aktivitas pembagian masker kepada Gojek Logistics (GO-Send) sebagai pihak yang menaungi para driver kurir barang ini.
Sebanyak 210 masker yang merupakan karya dari para siswa ESMOD Jakarta pun didistribusikan kepada driver GO-Send dan diterima langsung oleh Binar Septiani, selaku Head of Gojek Logistics Marketing sebagai perwakilan dari GO-Send. Menurut Binar, GO-Send memang mengupayakan ketersediaan masker bagi driver agar lebih menjaga produktivitas bagi keberlanjutan pendapatan driver selama wabah COVID 19 masih terjadi.
Selain tetap mengimbau kepada para driver untuk melakukan pengiriman tanpa kontak fisik langsung dengan konsumen, masker memang menjadi barang yang saat ini sangat penting untuk menghindari paparan cairan droplets dari orang lain, tentu saja ini sangat dibutuhkan oleh para driver yang sering berhadapan langsung dengan konsumen pada saat mengantar barang
Masker buatan para siswa ESMOD Jakarta ini merupakan karya yang dibuat mereka selagi melakukan kegiatan belajar dari rumah. Masker ini berbahan dasar kain perca yang terlebih dahulu dicuci dan dibersihkan agar lebih steril. Melalui pembuatan masker ini, ESMOD Jakarta ingin memberikan kesadaran kepada para masyarakat untuk saling menjaga kesehatan dengan mencegah penularan virus corona dari cairan droplets.
Selain itu, sebagai sekolah fashion yang sudah memiliki pengalaman selama lebih dari dua puluh tahun, ESMOD Jakarta berkontribusi lebih dalam gerakan sustainable fashion dengan menggunakan sisa kain untuk membuat masker, sehingga mengurangi limbah kain. Dengan menggunakan karya dari para siswa, ESMOD Jakarta juga ingin melatih para siswa agar tetap produktif selama belajar di rumah dan mengajak siswa untuk berempati kepada sesama, dengan cara menjahit masker bagi orang yang membutuhkan.